ILMU TERAWANGAN CARA ISLAM
Oleh: Ki Abduljabbar
Metode atau cara pernapasan BERIRAMA
(pernapasan KEJIWAAN) ini sudah saya pelajari ketika saya masih sekolah
di Yogyakarta pada tahun 1980, pada waktu itu memang sedang maraknya
orang belajar pernapasan tenaga dalam di Yogya. Termasuk saya
ikut-ikutan (belum serius), karena manfaatnya sdh saya rasakan, baru
saya serius mempelajarinya. Untuk pelajaran tentang pernapasan ini Insya
Alloh akan saya posting setelah pelajaran ILMU TERAWANGAN ini.
Untuk menguasai ILMU TERAWANGAN ada 2 cara yaitu:
1. Cara Kekuatan Pikiran dengan modul Remote Viewing.
2. Cara Islam, ada 3 tingkat yg harus dikuasai secara bertahap.
MENGAMALKAN AMALAN TRAWANGAN
Syarat utama akan mengamalkan amalan ilmu terawangan adalah “berpuasa”.
Sebagai pembuka Puasa di sini tidak hanya sekedar tidak makan dan tidak
minum. Tetapi berpuasa dari lahir sampai batin. Lahirnya tidak makan,
minum dan tidak bersetubuh, batinnya mengekang segala hawa napsu jelek.
Bertindak sabar dan penuh rasa welas asih terhadap sesamanya.
Berpuasa itu amat berat serta banyak
sekali godaan-godaannya, khususnya bagi yang tidak biasa berpuasa.
Tetapi semua godaan itu harus bisa ditanggulangi. Kita harus tabah dalam
menjalani puasa. Hanya dengan ketabahan serta tekad yang kuat/penuh
kesungguhan kita akan berhasil dalam masa puasa yang bagaimanapun
beratnya.
Sebelum melakukan puasa, bersucilah
dengan mandi keramas. Setelah itu anda bisa mulai puasa. Untuk puasa
ilmu terawangan ini memang perlu memilih hari-hari tertentu. Puasa ilmu
trawangan di sini ada 3 tingkat.
Tingkat kesatu: puasa 3 hari, dimulai hari Selasa Kliwon. Jadi hari Selasa Kliwon, Rabu Legi dan Kamis Paing melakukan puasa sunnah (seperti halnya puasa Ramadhon).
Tingkat kedua: puasa 7 hari, dimulai hari Rabu Legi.
Tingkat Ketiga : puasa 40 hari, dimulai hari Sabtu Kliwon.
Pada puasa tingkat kesatu biasanya anda
sudah bisa menguasai ilmu trawangan. Anda sudah bisa melihat alam
mahkluk halus dengan jelas. Sekalipun anda sudah mampu memiliki ilmu
terawangan, sebaiknya di bulan-bulan berikutnya anda mencoba berpuasa
lagi ketingkat dua dan tingkat tiga. Sebab bila sudah tingkat tiga, ilmu
trawangan anda akan betul-betul sempurna. Seseorang yang sudah sempurna
ilmu trawangannya tidak akan mudah terkecoh oleh tipuan makhluk-
makhluk alam halus. Perlu diketahui, bahwa bangsa Jin tingkat rendah
suka menganggu trawangan kita. Misalnya, anda dijumpai rohnya Sunan
Kalijaga. Karena tingkat terawangan anda masih rendah, datanglah Jin
jahat menjelma menjadi Sunan Kalijaga. Wajah, penampilan dan suaranya
dibuat mirip Sunan Kalijaga. Nah, dengan begitu anda terkecoh! Padahal
anda terlanjur “yakin” bahwa yang anda lihat itu benar-benar Sunan
Kalijaga. Hal ini akan lebih celaka lagi bila anda dimintai tolong orang
yang kecurian barang, anda disuruh melihat pencurinya. Kemudian anda
melihat dengan ilmu terawangan, ternyata yang hadir adalah roh jahat
yang menjelma seseorang yang bukan pencurinya. Roh tersebut asal comot
saja pada orang yang dipermainkannya. Padahal anda sudah yakin akan
terawangan anda. Nah, dengan begitu anda berarti sudah memfitnah orang
!.
Lain lagi bila ilmu terawangan anda
sudah tinggi, anda akan tahu bahwa anda dikelabuhi roh jahat. Tetapi
biasanya roh jahat tidak berani mengganggu orang yang berilmu tinggi.
Maka kami sarankan sebaiknya anda melakukan puasa hingga tingkat tiga.
Dan akan semakin baik lagi bila di tahun-tahun berikutnya anda melakukan
puasa serupa untuk penyegaran.
Adapun amalannya perlu dihafal dan dihayati adalah seperti di bawah ni :
“Allohumma anta salam, Qodia hajati, Ghoib busisir masya’alloh.
Alimul ghoibi was syahadatil khohirul muta’al.
Ala ya’alamu man kholaq, wa huwal – lathiful khobir”
Selama berpuasa, Anda harus melakukan sholat hajat tengah malam, sehabis salam membaca Istigfar (“astaghfirullahal-’adhiim”) 1000 kali. Lalu membaca sholawat (“Allohumma sholli wa salim, ala sayyidina Muhammad”) 100 kali, dan baca amalan tersebut di atas 13 kali serta “Yaa Khobir” 812 kali. Selama berpuasa, sehabis sholat fardhu membaca amalan tsb 13 kali, kemudian diteruskan membaca “yaa khobir”
sebanyak 812 kali. Untuk merawat energi ilmu terawangan ini,
dawamkanlah setelah sholat fardhu dengan membaca amalan tsb di atas 3
kali.
Selesai puasa, pada malam harinya
(tengah malam) dicoba ditempat yang gelap dan sunyi, seperti di “Punden”
(tempat Pedanyangan) atau tempat yang dianggap angker. Bisa juga untuk
dicoba melihat isi pusaka (keris, batu akik, besi kuning dan
sebagainya).
PRAKTEK ILMU TRAWANGAN
Ilmu terawangan ini bisa dicoba setelah
selesai melakukan puasa. Untuk latihan pertama sebaiknya dilakukan
tengah malam yang sepi dan sunyi. Biasanya akan cepat berhasil bila
dicoba di “Punden” (tempat keramat suatu desa atau, Pedanyangan).
Duduklah bersila dengan santai menghadap
ke obyek. Bila anda takut, boleh membawa teman satu atau dua orang.
Tetapi teman anda jangan boleh mengganggu konsentrasi anda. Gunakan
pernapasan BERIRAMA. Baca dulu dalam hati “amalan trawangan” sebanyak 13
kali, lalu baca “Yaa Khobir” sebanyak 812 kali. Setelah itu sedot napas
dalam dan tahan kuat-kuat. Gunakan kekuatan Tenaga Dalam jurus satu Sin
Lam Ba atau dgn pernapasan kejiwaan untuk benteng tubuh (cukup dibatin
saja). Gerakan tersebut disertai memejamkan mata rapat-rapat. Dalam hati
mohon pertolongan Alloh. Konsentrasi, pusatkan ke titik pangkal hidung
(antara dua mata).
Nikmati gelapnya malam itu. Bila ada
titik cahaya, pandanglah terus titik cahaya itu dengan mata bathin.
Cahaya itu lama kelamaan akan membesar. Biasanya warnanya sejuk putih ke
biru-biruan seperti sinar lampu neon (TL). Nah, setelah memandang
cahaya ghoib itu terus-menerus, dalam waktu cepat anda akan melihat alam
halus dan makhluk-makhluk halus di sekitar anda! mata fisik terus
terpejam. Gunakan mata batin untuk melihat alam halus tersebut.
Bila alam halus belum nampak, selain
sinar ghoib itu, bukalah sinar itu dengan menggunakan kekuatan jurus
ketiga pada Sin Lam Ba (jurus pembuka). Dan bila masih tetap belum ada
perkembangan, bersabarlah! Malam berikutnya diulangi lagi seperti
latihan pertama. Kalau sampai satu bulan tetap belum bisa, terpaksa anda
harus mengulangi puasa 3 hari lagi, dimulai hari Selasa Kliwon. Caranya
sama seperti semula.
Bila berjodoh anda akan menguasai ilmu
trawangan dengan baik. Akan tetapi bila berhasil, napas yang tadi
ditahan segera dilepaskan pelan-pelan dan mulailah bernapas biasa. Untuk
meyakinkan keaslian yang anda lihat, bukalah terus bentuk yang anda
lihat itu dengan jurus 3, hingga dibuka tidak berubah.
Misalnya anda melihat wanita cantik,
ternyata setelah dibuka, terus ujudnya berubah bentuk menjadi wanita
setan yang menakutkan. Rambut acak-acakan, gigi bertaring panjang, mata
besar melotot dan wajah banyak berlubang penuh belatung atau set. Yang
semula berbau harum wangi berubah berbau “bacin” seperti bangkai.
Bila menjumpai makhluk yang demikian
anda tidak perlu takut. Bila makhluk itu berbuat macam-macam hendak
mencelakakan anda pukullah dengan jurus 2 atau jurus 5. Kalau makhluk
tersebut tidak mengganggu, anda tidak perlu menyerangnya.
Mereka (manusia) yang selama hidup di dunia bersikap menyerahkan diri
mereka kepada jin jahat, setan dan iblis, setelah mati menerima akibat
hidup didalam perbudakan dan siksaan dilingkungan jin jahat, setan atau
iblis. Contohnya orang pencari “pesugihan” (mencari kekayaan dengan
bantuan makhluk halus). Kelak kalau anda sudah bisa ilmu terawangan
dengan baik akan bisa membuktikan sendiri.
Bagi orang yang sudah dapat menguasai
ilmu terawangan dengan baik akan melihat alam ghoib jin, Anda akan
menyaksikan keadaan makhluk-makhluk halus yang sebenarnya. Keadaannya
mungkin berbeda jauh dari cerita orang-orang yang belum menyaksikan
sendiri alam ghoib. Khususnya mengenai lingkungan orang-orang yang sudah
mati di pekuburan, kecuali roh-roh manusia yang matinya karena bunuh
diri, kecelakaan (mati sebelum waktunya). Biasanya orang yang matinya
karena kecelakaan (belum waktunya) di alam ghoib ia merasa belum mati.
Untuk hal inipun kelak andapun bisa membukti kannya sendiri, bila anda
sudah menguasai ilmu trawangan.
LATIHAN TRAWANGAN TINGKAT DUA
Bakat seseorang dalam hal trawangan
(melihat alam ghoib) tidak sama. Ada yang tanpa puasa sudah peka dan
bisa melihat alam ghoib, tetapi sebaliknya, ada yang tidak berbakat sama
sekali, sehingga perlu ketekunan dan berpuasa berkali-kali.
Saya sendiri sebenarnya termasuk jauh dari bakat tersebut. Tetapi karena
niat yang begitu besar, sehingga pantang menyerah. Percayalah, karena
ketekunan anda dalam berlatih, lambat laun andapun pasti akan berhasil
juga! Alloh Maha Adil! Setiap selesai sholat, mintalah ilmu trawangan
yang baik kepada Allah dengan penuh keyakinan, bahwa Dia akan
mengabulkan permohonan kita. Bila anda telah berhasil menguasai ilmu
terawangan tingkat satu, tiap malam gunakan terus untuk berlatih. Bila
perlu siang hari juga baik untuk latihan.
Sambil untuk membuktikan, bahwa suasana
di alam jin agak berbeda dengan alam di dunia kita. Kalau di daerah kita
malam hari, maka di alam jin siang hari. Demikian sebaliknya, kalau di
alam kita siang hari, maka di alam jin malam hari. Dan anehnya terang
siang hari di alam jin tanpa matahari. Ini membuktikan Kebesaran Allah
swt.
Tujuan latihan ilmu terawangan tingkat
kedua ini adalah untuk melatih anda lebih peka lagi, sehingga anda tidak
mudah terkecoh/tertipu oleh hadirnya roh-roh jahat yang mengaku-aku.
Selain itu trawangan anda lebih jelas dari biasanya. Untuk mendalami
ilmu terawangan tingkat dua, anda perlu berpuasa lagi selama 7 hari (puasa sunnah), dimulai hari Rabu Legi.
Jadi hari Selasa Kliwon anda sudah menyiapkan diri dengan mandi
keramas. Bacaan amalannya dan cara pelaksanaannya sama seperti puasa
ilmu terawangan tingkat satu.
Setelah selesai berpuasa cobalah
menerawang alam jin dengan napas biasa dan bila bisa dengan mata
terbuka, yang penting adalah niat anda. Tetapi bila hal ini masih sukar,
gunakan cara pertama saja (mata terpejam). Hanya saja untuk berlatih
dengan mata terbuka biasa hendaknya dilakukan setiap hari, sampai
berhasil.
LATIHAN TERAWANGAN TINGKAT TIGA
Setelah berhasil dengan baik latihan
ilmu terawangan tingkat dua dan anda sudah bisa melihat alam jin dengan
situasi mata fisik terbuka, sekarang kita tingkatkan ke latihan ilmu
trawangan tingkat tiga. Untuk syarat latihan ilmu terawangan tingkat
tiga ini memang agak berat. Bahkan merupakan bagian yang paling berat.
Tetapi bila berhasil, anda akan dengan mudah melihat mana saja yang anda
kehendaki. Baik melihat barang-barang di alam ghoib yang tersembunyi,
maupun melihat alam nyata yang letaknya sangat jauh dari anda berada,
jaraknya dari anda berdiri ribuan kilometer atau lebih. Andapun dengan
mudah akan mampu membaca surat yang berada dalam amplop tertutup, serta
bisa mengetahui barang yang hilang dan pencurinya sekaligus.
Untuk mendalami ilmu trawangan tingkat tiga anda perlu berpuasa seperti
puasa biasa, selama 40 hari lamanya. Hari untuk mulai puasa adalah hari Sabtu Kliwon. Bacaan amalannya dan cara pelaksanaannya sama seperti pada tingkat satu dan dua.
Selama berpuasa andapun harus mendalami senam tenaga dalam, latihan pandangan mata dan pernapasan
seperti di bab terdahulu. Setelah menjalani puasa 40 hari lamanya, anda
bisa mencoba latihan terawangan di alam nyata.
Suruhlah salah seorang dari teman anda atau keluarga anda untuk menulis
angka atau huruf di atas secarik kertas putih. Kemudian suruhlah kertas
tersebut dilipat dan dimasukkan dalam amplop. Selama mengerjakan hal itu
anda tidak boleh tahu. Amplop yang sudah dilem itu disuruh ditaruh di
atas meja tamu atau meja makan yang letaknya agak jauh dari anda berada.
Nah setelah itu cobalah anda untuk
menerawang “surat tertutup” tadi. Caranya sama seperti akan menerawang
alam ghoib. Bila surat di atas meja itu sudah nampak jelas oleh anda,
bayangkan bahwa anda mengambil surat itu dan membukanya. Baca isinya !
Setelah tahu cocokkan dengan hal yang sebenarnya. Bila cocok, persis
seperti kenyataannya berarti usaha anda berhasil. Hal ini akan lebih
baik lagi bila sewaktu anda menerawang dilakukan dengan mata fisik
terbuka dan dalam waktu relatif singkat anda sudah mengetahuinya.
Setelah itu berlatihlah melihat keadaan
saudara anda yang berada jauh dari rumah anda atau yang berada di kota
lain. Yang penting niat dan do’a anda, lalu anda menera- wangnya. Bila
sudah berhasil (anda sudah tahu secara jelas), tanyakan kepadanya, betul
atau tidak. Ingat waktu (jam, siang atau malam) dan ciri-ciri
lingkungan juga harus dicatat. Bila tidak cocok, berarti roh jahat yang
menganggu “kerja” anda. Ulangilah latihan anda sampai berhasil dengan
baik.
Peringatan Penting !
a. Bila berhasil dengan ilmu terawangan tingkat tiga ini anda harus
mencegah :
minum minuman ber-alkohol, apalagi sampai mabuk. Dan anda jangan
sekali-kali sengaja menerawang bagian-bagian vital (alat kelamin) lawan
jenis anda. Serta jangan sekali-kali menerawang dengan sengaja orang
bersenggama (bersetubuh), lawan jenis yang sedang mandi.
Bila anda melakukan hal ini maka selain
anda akan berdosa dan dikutuk roh-roh luhur, ilmu terawangan anda akan
berkurang atau lenyap sama sekali. Terkecuali anda tidak sengaja
menerawang hal itu, tetapi anda tahu dalam terawangan anda. Untuk hal
yang demikian cepat-cepatlah anda menyebut: “Astaghfirulloh” 3x dan anda cepat-cepat menjauh dari pandangan itu.
b. Kalau bisa, setelah anda berhasil
dengan ilmu terawangan ini pakailah untuk menolong sesama (misalnya:
menolong orang yang kehilangan, kena teluh/guna-guna dan sebagainya).
c. Walau anda sudah dapat menguasai ilmu
trawangan, anda jangan sampai meninggalkan sholat lima waktu. Bahkan
kalau bisa ibadah anda harus lebih ditingkatkan.
SELAMAT BERLATIH…
Wassalam,
assalam.......berminat sekali, tapi mcm perlukan pencerahan lagi sudi ke membantu
BalasHapus